BANGKOK - Penggunaan internet yang kian meluas terutama sebagai sarana penyampaian kritik secara online membuat pemerintahan di banyak negara, khususnya di Asia, lebih ketat dalam memberlakukan sensor internet.


Negara-negara di Asia, khususnya di China pada akhirnya memperketat sistem sensorship internet guna menekan gelombang kritik dan juga aksi demo yang penyebaran informasinya memanfaatkan internet.

Tak hanya itu, pemerintah negara tertentu bahkan ada yang sampai memenjarakan blogger dan memblokir konten-konten personal yang dianggap memprovokasi serta ditampilkan di ranah maya.

"Sejumlah negara menyadari bahwa mereka tidak bisa dengan mudah menerapkan teknologi sensor internet karena bagaimanapun, pengguna internet lebih cerdas dan selalu bisa menemukan cara untuk mendobrak sensor tersebut," kata Executive Director Southeast Asia Press Alliance, Roby Alampay, seperti dikutip dari Wall Street Journal, Senin (28/9/2009).

"Sebagai gantinya mereka berupaya mengirimkan informasi dan pesan kepada pemerintah agar mengetahui apa yang tengah mereka lakukan. Tak jarang hal ini lantas membuat mereka dipenjara," tambahnya.

Beberapa analis media menyarankan pemerintah negara-negara di Asia agar memperhatikan dampak merebaknya tren penyampaian pesan dan informasi melalui internet dan ponsel.

Menurut mereka, pemerintah harus menyeimbangkan kebutuhan menggunakan internet bagi masyarakat sambil tetap memperhatikan dampaknya guna kemajuan di bidang teknologi dan informasi. (rah)